Acicis-GAK Shopping Bag
February 27, 2009
Udah mau posting ini lama, tapi ga kesampean mulu ..
Ini Tas Shopping Bag dari Acicis kolaborasi Geng Anti Kresek!
Bahan : Blacu Kualitas No.2. Bikinan Milas~
Sablon : Rubber Merah (Acicis) dan Hijau (Genk Anti Kresek)
Jumlah : 50 tas
Harga : Rp9000,-/tas
(Sablon : Rp1500,-)
_Alwayslovecandy.. ngerjain sablonnya aja
Larangan Tas Plastik
January 12, 2008
Australia ‘Akan Larang’ Tas Plastik
Tas plastik menimbulkan masalah lingkungan di banyak negara. Menteri lingkungan Australia Peter Garrett, mengatakan pemerintahnya berniat melarang toko-toko menyediakan tas plastik gratis, pada akhir tahun ini. Pemerintah partai Buruh yang baru terpilih sedang melakukan konsultasi mengenai kemungkinan memberlakukan pajak terhadap atas tas plastik atau melarangnya sama sekali. Garrett mengatakan, dia akan bertemu dengan para pemimpin tingkat negara bagian untuk membahas rencana ini bulan April, dengan harapan menerapkan ketentuan baru paling lambat akhir tahun 2008. “Ada sekitar empat miliar tas plastik terapung-apung, memenuhi tempat penampungan sampah, dan akhirnya mempengaruhi hidupan liar kita, dan muncul di pantai kita, selagi kita berlibur,” katanya. Sebelumnya pekan ini, Cina mengumumkan larangan terhadap penyediaan tas plastik gratis yang akan mulai berlaku bulan Juni. Hari Rabu, pemerintah kota New York, Amerika Serikat meloloskan RUU yang mengharuskan toko besar menyediakan kotak daur ulang untuk tas plastik. Beberapa kota lain di Amerika, termasuk San Francisco, telah melarang tas plastik dari toserba. Sementara itu, di Irlandia, menurut UU yang diloloskan pada tahun 2002, pembelanja dikutip untuk setiap tas plastik yang mereka gunakan.
credits BBCIndonesia.com
Bisa didenda
Setiap hari warga di Cina menggunakan lebih dari 2 miliar tas plastik.Untuk memproduksi tas plastik sebanyak itu diperlukan hampir 40 juta barel minyak. Prakarsa ini membuat Cina mengikuti jejak Perancis, Irlandia, dan Afrika Selatan, yang mencoba mengatasi berbagai masalah yang disebabkan oleh sampah dari tas plastik, seperti saluran air yang tersumbat dan kematian satwa-satwa liar. Toko yang melanggar ketentuan baru ini bisa didenda atau barang dagangan mereka disita, kata pernyataan Dewan Negara. Dewan Negara juga menyerukan upaya daur ulang yang lebih dari para pengumpul limbah, dan menganjurkan otorita keuangan agar mempertimbangkan pajak yang lebih tinggi atas produksi dan penjulan tas plastik. Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan pesat Cina memicu kekhawatiran soal polusi dan penggunaan sumber dayanya. Namun, para wartawan mengatakan, semakin kuat kesadaran bahwa lebih banyak hal yang perlu dilakukan untuk melindungi lingkungan.
credits BBCIndonesia.com
berita serupa dari Hidayatullah.com_>>
Hehee, wondering … Indonesia kapan nehh???
😉
Tas Kain : Geng Anti Kresek
December 9, 2007
Mengulang kembali mengenai program Geng Anti Kresek yang telah berjalan hingga 2 kali, GAK telah membagi-bagikan kurang lebih sebanyak 300 tas kain kepada masyarakat sekitar (dimulai dari lingkungan dekat kampus,UGM). Berikut adalah profil tas-tas yang dibagikan. Season 1, membagikan tas dengan dua jenis ukuran, seperti pada gambar.
Bahan : Kain Blacu
Desain : Tulisan Tangan, “aku digunakan untuk gantiin tas kresek”
Dimensi : 20cm x 24cm, tanpa ketebalan
Tali : Bahan List, 32 cm x 2
Tujuan : Nyewa CD, Beli Makanan&Minuman
(masukin kotak makan dulu, makanan yang dibungkus
dengan plastik tidak dianjurkanxp~), dsb
Bahan : Kain Blacu
Desain : Tulisan Tangan “aku digunakan untuk gantiin tas kresek”
Dimensi : 36cm x 26cm, tanpa ketebalan
Tali : Bahan Blacu, 68 cm x 2
Tujuan : Buku, Kertas gambar, dan barang lain
yang medium size.
Lalu pada Season 2, membagikan tas dengan satu jenis ukuran, dikarenkan memfokuskan pada penggantian tas-tas kresek berukuran kecil, yang dinilai lebih banyak tersia-sia.
Bahan : Kain Blacu
Desain : Grafik vektor – Indera Kencana
Dimensi : 17cm x 25cm x6 cm
Tali : Bahan List, 34 cm x 2
Tujuan : Nyewa CD, Beli Makanan&Minuman
(masukin kotak makan dulu, makanan yang dibungkus
dengan plastik tidak dianjurkanxp~), dsb
Invasi Geng Anti Kresek pada Wiswakharman Expo di Plaza KPTU Teknik UGM
November 22, 2007
Pada tanggal 19 – 23 November 2007 Geng Anti Kresek membuka stand pertamanya pada pameran Wiswakharman Expo di Plaza KPTU Fakultas Teknik UGM yang diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Arsitektur dan Perencanaan UGM.
Pada tanggal 20 November dalam acara pameran ini Geng Anti Kresek mengadakan kampanye berdurasi selama ±1 jam dengan mengambil tema ”ORASI BISU”. Dinamakan orasi bisu karena menggunakan media karton yang didesain menjadi balon – balon kata untuk mengutarakan bagaimana pentingnya usaha pengurangan tas kresek di lingkungan kita. Selain itu, diadakan pula kegiatan mencari pengguna tas kresek di lokasi plaza dan membujuk pengguna tas kresek untuk menukar tas kresek yang sedang dibawa dengan “tas anti kresek” yang diproduksi oleh Geng Anti Kresek sendiri, secara gratis.
Kampanye ini cukup mendapat respon positif dari para pengunjung yang datang ke pameran terutama dari sejumlah dosen dan mahasiswa. Karena selain beda, topik yang diusung pun dekat dengan keseharian mahasiswa yang selalu berkutat dengan penggunaan tas kresek. Berikut foto – foto liputannya.
Para pengguna tas kresek, mohon tas kreseknya diganti dengan tas “anti kresek” saja yah..
ORASI BISU yang teman-teman Geng Anti Kresek lakukan
Produk Geng Anti Kresek : Tas Anti Kresek bertuliskan “Aku Anti Kresek”